Musik bukan hanya sebuah karya seni yang dinikmati oleh masyarakat luas, tapi musik juga seringkali dapat menyatukan berbagai perbedaan yang ada di dalam masyarakat tersebut. Meski demikian, masih banyak pihak yang mengecilkan keberadaan para praktisi seni. Sebagai Program Studi Seni Musik satu-satunya di Provinsi Kepulauan Riau, Program Studi Seni Musik Universitas Universal (UVERS) membuktikan eksistensinya kepada masyarakat kota Batam.

Program Studi Seni Musik UVERS turut ambil bagian dalam konser musik bertajuk True Love for Music Education. Konser yang diselenggarakan oleh Yayasan Bina Karsa Mulia pada Sabtu (24/2) tersebut bertujuan untuk menanamkan rasa kasih sayang dan saling menghargai antar masyarakat tanpa memandang ras, suku, status sosial, dan perbedaan-perbedaan lainnya.

Bertempat di Mega Mall Batam, Program Seni Musik UVERS menampilkan komposisi musik mahasiswa, Canon in D Mayor, dan aransemen lagu mandarin dengan musik keroncong. Penampilan yang melibatkan dosen dan mahasiswa ini mendapatkan sambutan hangat dari para penonton, terutama saat aransemen lagu mandarin dengan paduan musik keroncong ditampilkan.

Selain Program Studi Seni Musik UVERS, para siswa dari berbagai tingkat sekolah juga turut memeriahkan konser tersebut. UVERS sebagai satu-satunya perguruan tinggi yang memiliki program studi seni musik di Provinsi Kepulauan Riau memikul harapan besar dari para penikmat seni untuk berkontribusi dalam kemajuan dunia musik di Kota Batam. (AS)

Pada dasarnya, seorang dosen memiliki peran luhur untuk menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu Pengajaran, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat. Hal tersebut dijalankan untuk memajukan kehidupan masyarakat Indonesia di masa mendatang. Sebagai salah satu perguruan tinggi di Indonesia, Universitas Universal (UVERS) juga turut serta dalam pengamalan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Komitmen UVERS dalam mengamalkan Tri Dharma Perguruan Tinggi khususnya penelitian dibuktikan dengan dimenangkannya 7 judul Hibah Penelitian Kemenristekdikti (Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi) pada tahun 2018. 7 judul penelitian yang memenangkan Hibah Penelitian Kemenristekdikti, yaitu :

  1. Dampak Pemanfaatan Digital Marketing Terhadap Volume Penjualan Bagi Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) Pada Era Masyarakat Ekonomi Asean oleh Mohamad Trio Febriyantoro, S.E., M.M. dan Debby Arisandi, S.E., MBA
  2. Deteksi dan Pelacakan Vessel Pada UAV dengan Metode Segmentation Using Edge Based Dilation oleh Muhammad Khaerul Naim M, S.T., M.T. dan Noor Falih,S.Kom., M.T.
  3. Model Kebutuhan Perangkat Lunak Untuk E-Commerce pada UKM Menggunakan GORE (Goal Oriented Requirement Engineering) oleh Noor Falih,S.Kom., M.T. dan Benny Roesly, S.T., M.Pd
  4. Model Matematika Epidemik Polusi Industri dan Penyebaran Penyakit Menular Berdasarkan Model Populasi oleh Tonaas Kabul Wangkok Yohanis Marentek, M.Si. dan Gita Prajati, S.Si., M.T.
  5. Reviltalisasi Pertunjukan Seni Tradisi Silat Melayu Bentan Penaoo Kabupaten Bintan Propinsi Kepulauan Riau oleh Widyanarto, M.Sn. dan Mega Lestari Silalahi, M.Sn
  6. Pengaruh Sosial Media Terhadap Brand Awareness Pemasaran Pariwisata Berbasis Ekonomi Masyarakat oleh Debby Arisandi, S.E., MBA dan Emi Lestari, S.E., M.M.
  7. Dinamic Systems Development Method (DSDM) Untuk Mengelola Program Kerajinan Nasional Daerah Berbasis Web oleh Marfuah, S.SI., M.Kom. dan Irfan, S.Psi, M.M

Menindaklanjuti hal tersebut, Senin (26/2) dilakukan penandatanganan kontrak pelaksanaan penelitian oleh para dosen yang memenangkan hibah penelitian. Bertempat di Auditorium UVERS, penandatanganan kontrak pelaksanaan penelitian tersebut dihadiri oleh rektorat UVERS, para direktur, dan para ketua program studi.

“Penelitian dosen diarahkan untuk mengembangkan keilmuan sehingga meng-upgrade knowledge pada dharma pengajaran dan dapat diterapkan ke masyarakat dalam dharma Pengabdian.” Ujar Dr. Kisdarjono selaku Rektor Universitas Universal (UVERS). Ia berharap, budaya penelitian di dalam perguruan tinggi harus semakin dikembangkan untuk menghasilkan pengetahuan-pengetahuan baru. (AS)

Seni adalah warisan dunia yang mengiringi langkah peradaban manusia, salah satu seni yang menarik untuk dikaji adalah seni tari. Berbagai negara di dunia memiliki tarian khas dengan karakternya masing-masing. Dengan melihat keberagaman seni tari yang kaya di Indonesia, Program Studi Seni Tari Universitas Universal (UVERS) dan Sri Warisan Som Said Performing Art Singapore menyelenggarakan workshop Tari Asia bertajuk Ragam Tari Asia sebagai Warisan Budaya Dunia.

Kegiatan ini dimaksudkan untuk memperlihatkan keberagaman tari antar bangsa yang dapat memperkaya keindahan seni tari yang telah ada selama ini. Kekayaan dan keberagaman seni tari ini patut untuk dijaga dan dilestarikan dari generasi ke generasi sebagai warisan budaya masyarakat dunia yang tak ternilai. Kegiatan yang dilaksanakan di Hall Universitas Universal (UVERS) tersebut akan mengajak para mahasiswa untuk mempelajari Thai Dance, Philippine Dance, Singapore Dance, dan Brunei Dance.

Setelah melewati enam pertemuan yang dimulai pada Desember tahun lalu, Minggu (28/1) merupakan puncak sekaligus penutup dari workshop Ragam Tari Asia sebagai Warisan Budaya Dunia di Universitas Universal (UVERS). Bertempat di Hall Universitas Universal (UVERS), para peserta workshop yang terdiri dari mahasiswa, sanggar, dan sekolah menunjukkan hasil belajar mereka selama berbulan-bulan. Berbagai tarian Asia ditampilkan oleh para peserta dan mengundang antusiasme penonton.

Melki Jemri Edison Neolaka, S.Sn., M.Sn selaku Ketua Program Studi Seni Tari Universitas Universal (UVERS) menyebutkan bahwa kegiatan workshop tersebut sejalan dengan visi dan misi program studi untuk melahirkan pencipta, peneliti, dan penari. Oleh karena itu, wawasan tentang tubuh tari dengan berbagai genre tarian termasuk tari Asia sangat penting untuk dipahami oleh para mahasiswa. Melki juga berharap kerjasama dengan Sri Warisan Som Said Performing Art Singapore dapat terus berlanjut mengingat pentingnya sharing ilmu untuk memperkaya wawasan tari antar kedua pihak. (AS)

Sebuah perguruan tinggi tentu berharap lulusannya dapat terserap dengan baik di dunia kerja. Banyak hal yang perlu dipersiapkan dalam proses pembelajaran termasuk membangun hardskill dan softskill mahasiswa. Demi memberikan kesempatan yang lebih luas bagi para lulusan untuk mendapatkan karir yang cemerlang, Universitas Universal (UVERS) melaksanakan Career Investation Day. Melalui kegiatan ini, mahasiswa akan diajak untuk menginvestasikan karirnya sejak dini.

Melihat potensi yang dimiliki oleh para mahsiswa Universitas Universal (UVERS), PT. Wanxiang Nickel Indonesia hadir untuk melakukan sosialisasi peluang karir. Sosialisasi peluang karir dengan tajuk Career Investation Day yang dilaksanakan pada Senin (20/11) tersebut hadiri oleh Anastasia Simanjuntak selaku HR Supervisor PT. Wanxiang Nickel Indonesia. Universitas Universal (UVERS) menjadi pilihan karena mayoritas mahasiswanya mampu berbahasa mandarin.

Bertempat di ruang 415 Universitas Universal (UVERS), Anatasia menyebutkan pihaknya membutuhkan 50 orang translator atau penerjemah dan staf yang fasih berbahasa mandarin di tahun 2018. Hal tersebut juga berlaku hingga tahun-tahun berikutnya sesuai dengan kebutuhan perusahaan. PT Wanxiang Nickel Indonesia akan melakukan penempatan di berbagai posisi seperti logistik, smelter, sumber daya manusia, admin, keuangan, purchasing, public relations, engineering, dan posisi lainnya.

Dengan keahlian sebagai profesional dan kemampuan berbahasa mandarin yang baik, para lulusan akan diberikan kepastian karir untuk menjadi supervisor hingga assistant depaterment head di perusahaan tambang nikel tersebut. Keuntungan-keuntungan yang akan didapatkan ketika bekerja di PT Wanxiang Nickel Indonesia, antara lain gaji yang baik, akomodasi, transportasi, konsumsi, jaminan ketenagakerjaan dan kesehatan, cuti, dan fasilitas lainnya.

Dengan hadirnya PT Wanxiang Nickel Indonesia, Universitas Universal (UVERS) membuktikan dirinya sebagai perguruan tinggi yang berkualitas dalam menghasilkan lulusan. Tentu para lulusan akan dibentuk sebagai profesional yang berkarakter dan siap berkarya. (AS)

Sebuah perguruan tinggi tentu berharap lulusannya dapat terserap dengan baik di dunia kerja. Banyak hal yang perlu dipersiapkan dalam proses pembelajaran termasuk membangun hardskill dan softskill mahasiswa. Demi memberikan kesempatan yang lebih luas bagi para lulusan untuk mendapatkan karir yang cemerlang, Universitas Universal (UVERS) melaksanakan Career Investation Day. Melalui kegiatan ini, mahasiswa akan diajak untuk menginvestasikan karirnya sejak dini.

Melihat potensi yang dimiliki oleh para mahsiswa Universitas Universal (UVERS), PT. Wanxiang Nickel Indonesia hadir untuk melakukan sosialisasi peluang karir. Sosialisasi peluang karir dengan tajuk Career Investation Day yang dilaksanakan pada Senin (20/11) tersebut hadiri oleh Anastasia Simanjuntak selaku HR Supervisor PT. Wanxiang Nickel Indonesia. Universitas Universal (UVERS) menjadi pilihan karena mayoritas mahasiswanya mampu berbahasa mandarin.

Bertempat di ruang 415 Universitas Universal (UVERS), Anatasia menyebutkan pihaknya membutuhkan 50 orang translator atau penerjemah dan staf yang fasih berbahasa mandarin di tahun 2018. Hal tersebut juga berlaku hingga tahun-tahun berikutnya sesuai dengan kebutuhan perusahaan. PT Wanxiang Nickel Indonesia akan melakukan penempatan di berbagai posisi seperti logistik, smelter, sumber daya manusia, admin, keuangan, purchasing, public relations, engineering, dan posisi lainnya.

Dengan keahlian sebagai profesional dan kemampuan berbahasa mandarin yang baik, para lulusan akan diberikan kepastian karir untuk menjadi supervisor hingga assistant depaterment head di perusahaan tambang nikel tersebut. Keuntungan-keuntungan yang akan didapatkan ketika bekerja di PT Wanxiang Nickel Indonesia, antara lain gaji yang baik, akomodasi, transportasi, konsumsi, jaminan ketenagakerjaan dan kesehatan, cuti, dan fasilitas lainnya.

Dengan hadirnya PT Wanxiang Nickel Indonesia, Universitas Universal (UVERS) membuktikan dirinya sebagai perguruan tinggi yang berkualitas dalam menghasilkan lulusan. Tentu para lulusan akan dibentuk sebagai profesional yang berkarakter dan siap berkarya. (AS)

Masyarakat Indonesia tergolong sebagai masyarakat konsumtif, namun kini masyarakat diajak untuk semakin bijak memanfaatkan kekuatan keuangan yang mereka miliki. Salah satu cara yang ditawarkan adalah dengan melakukan investasi saham. Ironisnya, banyak masyarakat yang masih ragu untuk memilih berinvestasi saham dengan berbagai alasan.

Menyadari fenomena tersebut, Universitas Universal (UVERS) melalui Program Studi Manajemen bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyelenggarakan Sosialisasi Pasar Modal bertajuk “Yuk Kenali Investasi di Pasar Modal”. Berbeda dengan biasanya, sosialisasi pasar modal ini dikemas dalam permainan StockLab Competition 2017. Dalam StockLab Competition 2017, masyarakat dan mahasiswa mendapatkan edukasi tentang pasar modal melalui simulasi permainan kartu.

Sosialisasi dalam bentuk permainan yang dilaksanakan pada Sabtu (11/11) tersebut diikuti oleh ratusan peserta dari beberapa perguruan tinggi. Dihadiri oleh Iwan M Ridwan selaku Kepala OJK Kepulauan Riau, para peserta terlebih dahulu diberikan sosialisasi materi sebelum memulai permainan. Kartu permainan StockLab Competition 2017 berisi berbagai istilah dan instrumen pasar modal, sehingga para peserta akan lebih mudah memahami istilah-istilah tersebut sambil melakukan permainan.

Bertempat di Auditorium Universitas Universal (UVERS), para peserta sangat antusias dalam mengikuti StockLab Competition 2017. Setelah berlangsung selama beberapa saat, terpilih 10 (sepuluh) pemenang permainan tersebut. Pemenang ialah peserta yang paling banyak mengumpulkan poin di akhir kompetisi, tentunya yang paling banyak mengumpulkan poin adalah peserta yang paling jeli dalam membaca potensi saham. Para pemenang kompetisi mendapatkan hadiah sebesar Rp.300.000 (tiga ratus ribu rupiah) per orang.

“Saham adalah instrumen yang paling cepat dalam hal pengembalian modal, melebihi emas dan mata uang asing. Saham juga satu-satunya instrumen yang mampu melawan inflasi.” Ujar Debby Arisandi, S.E., MBA selaku Ketua Program Studi Manajemen Universitas Universal (UVERS). Dikarenakan alasan-alasan tersebut, Program Studi Manajemen merasa perlu memberikan edukasi yang lebih lengkap terkait investasi saham dan pasar modal. (AS)

Universitas Universal menggandeng para komunitas di Batam untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa di bidang kompetensi Social Technopreneur melalui kegiatan Seminar Social Community Gathering and Talkshow.

“Melalui seminar bersama komunitas sosial di Batam ini, kita ingin menciptakan lulusan dari Universitas Universal yang berkarakter serta berguna bagi masyarakat melalui teknologi,” kata Ketua Program Studi Sistem Informasi Universitas Universal Batam, Suryo Widiantoro, Sabtu.

Suryo menjelaskan, saat ini dunia industri yang semakin melemah membuat mereka berupaya untuk meningkatkan kualitas dari para mahasiswa agar dapat menyelesaikan masalah sosial tersebut dengan teknologi.

“Mahasiswa tidak melulu harus lulus dengan teknis kompetensi yang baik, namun sisi humanis saat turun langsung di lingkungan masyarakat sangat dibutuhkan untuk menjadikannya tantangan sebagai Technopreneur yang berkualitas,” kata dia.

Suryo berharap dengan adanya pertemuan antar mahasiswa bersama komunitas sosial di Batam ini dapat menciptakan generasi Technopreneur dari para mahasiswa Universitas Universal yang telah berdiri sejak September 2015.

Seminar yang mengusung tema Social technopreneur is our lifestyle itu sedikitnya melibatkan berbagai komunitas seperti Kelas Inspirasi Batam, Casing Community, Pena Hitam, Akademi Berbagi Batam, Syecc, Rumah Motivasi PJB serta Tabungan Akhirat.

“Untuk pembicara kita libatkan mas Nuuruzzaman As Sidiqi selaku Founder of GrowUp Indonesia serta Muhammat Rasid Ridho yang berprofesi sebagai Kaprodi Sistem Informasi Universitas Putera Batam dan juga Travel Blogger Kepri,” pungkasnya. (Media Coverage : ANTARA KEPRI)

Rabu (8/11) Mahasiswa Universitas Universal (UVERS) mengadakan kunjungan industri ke PT. Adhya Tirta Batam (ATB) di lokasi WTP Muka Kuning. PT. ATB Batam merupakan perusahaan daerah air minum (PDAM) yang telah beroperasi selama 21 tahun. Kegiatan kunjungan industri merupakan salah satu kegiatan pembelajaran diluar kampus untuk menambah wawasan mahasiswa serta melihat langsung bagaimana suasana/kondisi industri yang sesuai dengan program keahlian masing-masing mahasiswa.

Kunjungan industri ini diikuti oleh 49 mahasiswa yang didampingi oleh 9 dosen. Mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini berasal dari : 20 mahasiswa Manajemen, 10 mahasiswa Teknik Informatika, 7 mahasiswa Teknik Perangkat Lunak, 7 mahasiswa Teknik Industri, 3 mahasiswa Sistem Informasi dan 2 mahasiswa Teknik Telekomunikasi. Serta didampingi oleh 4 dosen Teknik Informatika, 2 dosen Manajemen, 1 dosen Teknik Perangkat Lunak, 1 dosen Teknik Telekomunikasi dan 1 dosen Teknik Industri.

Rombongan disambut dengan baik oleh pihak PT. ATB Batam. Acara dimulai dengan ucapan selamat datang oleh Daniel Silitonga selaku Humas PT. ATB yang dilanjutkan dengan Pemaparan mengenai proses produksi air bersih PT. ATB dan Pemanfaatan teknologi untuk pemantauan dan pengendalian proses produksi dan distribusi air sampai ke pelanggan. PT. ATB Batam telah menerapkan SCADA GIS Integrated Systems yang berkonsep visualisasi dashboard sehingga semua data operasional akan tampil dalam bentuk grafis yang mudah dipahami.

Acara dilanjutkan dengan kunjungan lapangan ke area pengolahan air baku menjadi air yang siap dijual ke pelanggan. Pada kesempatan ini peserta kunjungan industri dapat melihat secara langsung proses produksi yang sudah dijelaskan sebelumnya.

Acara diakhiri dengan ucapan terima kasih dan pemberian cinderamata dari Universitas Universal (UVERS) yang diwakili oleh Ahmad Fitriansyah (Kaprodi Teknik Informatika)  kepada perwakilan manajemen PT. ATB Batam. Acara kemudian ditutup dengan acara foto bersama di halaman kantor PT. ATB

Universitas Universal turut serta dalam Cisco Networking Academy Conference Indonesia 2017 di Politeknik Batam pada tanggal 1-2 November 2017. Acara ini merupakan ajang tahunan pertemuan instruktur-instruktur Cisco Academy dari seluruh Indonesia.

Cisco Networking Academy selama ini identik dengan kemampuan jaringan komputer. Melalui program CCNA 1 – 4 mahasiswa akan diberikan keterampilan untuk mengelola jaringan komputer baik dengan kabel ataupun tanpa kabel. Namun sesuai dengan perkembangan yang ada, Cisco Networking Academy saat ini juga memberikan keterampilan di bidang Pemrograman, Kewirausahaan dan Keamanan Informasi. 

Cisco Networking Academy di Universitas Universal sendiri saat ini sedang tahap persiapan. Dengan bergabungnya Universitas Universal kedalam Cisco Networking Academy diharapkan keterampilan mahasiswa dibidang teknologi informasi menjadi semakin diakui, hal ini dikarenakan mahasiswa akan mendapatkan materi sesuai standar industri TI secara internasional dan akan mendapatkan sertifikasi langsung dari Cisco apabila mampu mencapai standar kelulusan yang dipersyaratkan.

Pada Cisco Networking Academy Conference Indonesia 2017, Universitas Universal mengirimkan 6 orang dosennya yaitu : Ahmad Fitriansyah (Kaprodi Teknik Informatika), Noor Falih (Kaprodi Teknik Perangkat Lunak), M. Khaerul Naim (Kaprodi Teknik Telekomunikasi), Ihsan Verdian, Andhika dan Ade Kurniawan (Dosen Teknik Informatika).

Tahun ini Cisco Networking Academy Conference Indonesia 2017 mengusung tema “Problem Solver of the Future : Cybersecurity”. Tema ini diambil karena memang trend teknologi informasi kedepan akan berbasis internet (contohnya Internet of Things). Untuk itu kesadaran keamanan internet akan menjadi hal yang sangat penting di masa datang. Acara conference dibuka oleh Pudir I Politeknik Batam selaku tuan rumah. Selanjutnya kata sambutan oleh Direktur Cisco System Indonesia, Bp. Ichwan F. Agus. Materi pertama dengan topik Security Challenges in ASEAN disampaikan oleh Ms. Marcella O’Shea (ASEAN Manager SIG Cisco System). Dilanjutkan materi kedua oleh Bp. Adri Gautama (Program Manager SIG Cisco System) yang berbicara mengenai Securing Career with Netacad. Materi ketiga disampaikan oleh Bp. Muhammad Salman dari IDSIRTII mebgenai Indonesia Cyber Security Situation and Threat Landscape. Materi keempat disampaikan oleh Mr. Kenneth Lim (Program Manager Cisco System) dengan topik Can you rely on Cisco. Materi kelima dengan topik Effective Security Through Integration disampaikan oleh Bp. Arief Santoso (Cyber Security Specialist Cisco System) dan Materi terakhir mengenai ASC/ITC Update oleh Ibu Sri Suning Kusumawardani (ASC/ITC Univ. Gajah Mada).

Pada hari kedua tanggal 2 November 2017, materi pertama disampaikan oleh Ananth BV dengan topik Instructor Professional Development. Dilanjutkan materi dari IDSIRTII yaitu Network Forensic and Incident Traffic Analysis (oleh Bp. Bisyron Wahyudi) dan Internet Investigation (Oleh Bp. Muhammad Salman). Materi terakhir disampaikan oleh Ms. Jean Tang (Comptia) mengenai IT Essentials with Comptia.

Di hari ketiga acara digelar di Singapura untuk mengunjungi Cisco CBC (Customer Briefing Center) di markas regional Cisco di Singapura. Pada kesempatan ini didemonstrasikan teknologi Cisco Spark Board dan Webex.

Kini bisnis tidak hanya dapat dilakukan secara konvensional, penggabungan antara bisnis dan teknologi digital menjadi tren yang eksis di dunia saat ini. Oleh sebab itu, tidak heran jika muncul banyak bisnis berbasis teknologi saat ini, bahkan bisnis konvensional pun terus secara aktif melaksanakan kegiatannya di dunia digital. Menyadari kebutuhan tersebut, Universitas Universal (UVERS) menggandeng Asosiasi Digital Entrepreneur Indonesia (ADEI) untuk memantapkan langkah dalam menghadapi dunia digital.

Kerjasama antara Universitas Universal (UVERS) dan Asosiasi Digital Entrepreneur Indonesia (ADEI) diimplementasikan dengan penandatanganan nota kesepahaman. Penandatanganan nota kesepahaman yang dilaksanakan pada Sabtu (28/10) tersebut memuat beberapa butir kesepakatan antar kedua pihak.

Kesepakatan tersebut mencakup kegiatan tri dharma perguruan tinggi yang dilakukan secara bersama-sama. Selain itu, para mahasiswa Universitas Universal (UVERS) juga akan diuntungkan dengan penyediaan narasumber untuk menambah wawasan bisnis digital sekaligus membuka kemungkinan magang atau internship untuk menambah wawasan praktis. Kunjungan industri dan perekrutan lulusan juga telah disepakati untuk memperkaya wawasan dan peluang kerja para lulusan Universitas Universal (UVERS).

Bertempat di kantor Bank Indonesia Provinsi Kepulauan Riau, penandatanganan nota kesepahaman kedua pihak dilakukan oleh Dr. Kisdarjono selaku Rektor Universitas Universal (UVERS) dan Eko Syaiful Arifin selaku Ketua DPD ADEI Kepulauan Riau. Dengan adanya kerjasama ini, diharapkan lulusan Universitas Universal (UVERS) dapat meraih wawasan teori dan praktik yang baik tentang bisnis digital. (AS)

Scroll to Top