Batam, 11 Mei 2021 – Kota Batam merupakan kota yang dikenal dengan kota industri. Selain itu, Batam juga memiliki kelebihan yaitu berbatasan langsung dengan negara tetangga. Sebagai kota Industri dan berbatasan langsung dengan negara maju seperti Singapura yang mobilitasnya tinggi, hal ini menjadikan alasan menarik untuk melihat kualitas udara di Kota Batam. Universitas Universal (UVERS) melalui Program Studi Teknik Lingkungan, melakukan kerjasama dengan mahasiswa doktoral Muhammad Amin, S.T. M.Eng dari Kanazawa University Jepang untuk dapat mengukur kualitas udara di Kota Batam.
Koordinator Prodi Teknik Lingkungan Gita Prajati, S.SI., M.T sebagai penanggung jawab kegiatan menjelaskan bahwa proses kerjasama berlangsung dengan pengiriman alat dari Jepang. Alat ukur kualitas udara tersebut bernama Nano Filter. Pengambilan sampel kualitas udara telah dilakukan selama 1 minggu bertempat di rooftop Gedung B UVERS. Sampel telah diambil pada Kamis (22/04) yang kemudian akan dikirimkan ke Jepang untuk dianalisa hasilnya. Kegiatan pengukuran kualitas udara tersebut juga dijadikan praktikum mahasiswa pada mata kuliah Pengelolaan Kualitas Udara. Mahasiswa mendapat kesempatan untuk dapat mencoba langsung cara penggunaan alat pengukur kualitas udara.
Melihat antusias dan respon yang baik dari UVERS, alat kedua akan dikirimkan untuk dapat mengukur kualitas udara pada titik lain yang ada di Kota Batam. Gita Prajati mengatakan bahwa beliau akan memberikan kesempatan kepada mahasiswa Prodi Teknik Lingkungan UVERS untuk menjadikan penelitian kedua tersebut sebagai tugas akhir. Selain itu langkah selanjutnya yaitu akan diterbitkan jurnal bersama melalui hasil analisa dan bekerjasama dalam penulisan jurnal tersebut. (Sh)